Thursday, May 30, 2013

Langkah-Langkah Menjalankan Suatu Bisnis



A.   Bisnis barang atau jasa
Untuk menjalankan suatu bisnis kita harus mengetahui apa saja langkah-langkah yang harus kita lakukan agar bisnis ini dapat berjalan sesuai dengan tujuan dan mendapatkan laba yang memuaskan. Dan kita juga harus mengetahui beberapa hal dalam tata cara berbisnis.
Pertama-tama, jika kita ingin sukses dalam berbisnis kita wajib menjawab beberapa pertanyaan terlebih dahulu :
1.    Sebutkan minimal 4 alasan yang menyebabkan anda ingin memulai bisnis?
2.    Mengapa anda memilih ingin terjun di dunia bisnis?
3.    Jika bisnis anda berhasil, apa yang akan anda lakukan dari hasil bisnis tersebut?
4.    Jika bisnis tersebut gagal, apakah anda sudah siap menerima resikonya? Dan mengapa anda harus menerima resiko tersebut?
5.    Apa yang terjadi jika anda tidak segera memulai bisnis?
6.    Kapan anda segera memulai bisnis anda?
7.    Siapa yang bertanggung jawab terhadap keberhasilan bisnis anda?
8.    Dalam kondisi bagaimana anda akhirnya menghentikan bisnis anda?
Setelah menjawab pertanyaan-pertanyaan itu selanjutnya ada langkah-langkah yang wajib dilakukan dalam memulai bisnis, yaitu ;
1.    Sadari keberhasilan tergantung pada diri kita sendiri.
Assets paling berharga dalam menjalankan bisnis adalah diri kita sendiri. Diri kita sendiri perlu menjawab pertanyaan-pertanyaan diatas. Kita wajib memiliki alasan yang kuat dan tidak tergoyahkan mengapa kita perlu berbisnis dan harus segera berbisnis. Tanamkan mental sebagai seorang juara di diri kita, kita akan berlatih terus menerus sampai kita meraih gelar sang juara.
2.    Tekadkan bulat dan tindakan nyata
Keinginan yang kuat tidak cukup untuk berhasil, karena keberhasilan harus disertai dengan tindakan nyata.
3.    Menentukan beberapa alternatif usaha.
Jangan terburu-buru menentukan suatu usaha yang ingin kita geluti, lebih baik cari 3 bidang alternatif usaha yang akan kita geluti. Pertimbangan utama memilih bidang usaha adalah kondisi permintaan konsumen terhadap produk yang kita tawarkan. Berapa besar minat konsumen terhadap produk kita dan apakah minat konsumen ini dapat bertahan sampai 10 tahun kedepan. Analisa permintaan konsumen dan jumlah pesaing yang akan kita hadapi dari 3 bidang usaha tersebut. Permintaan konsumen  bisa saja besar dan mungkin bertahan 10 tahun ke depan, tetapi jika sudah  terlalu banyak pesaing, maka bisnis ini akan masuk ke red ocean (persaingan bisnis yang tidak sehat).
4.    Memilih satu bisnis dari 3 alternatif bisnis diatas.
Pilih salah satu bisnis dari 3 alternatif bisnis yang telah ditentukan. Berikut adalah beberapa pertimbangan utama untuk membantu kita memilih 1 bisnis yang akan kita geluti, pertimbangan tersebut antara lain :
1)    Cepat menghasilkan uang atau tidak
2)    Seberapa besar resiko yang akan kita hadapi jika produk tersebut tidak laku
3)    Seberapa besar keunikan produk kita dibandingkan pesaing yang ada
4)    Seberapa besar kita memiliki keahlian untuk menjual produk tersebut
5)    Perlu ruang usaha atau showroom yang besar atau tidak
6)    Apakah konsumen kita dapat melakukan pembelian berulang kali terhadap produk kita
7)    Produk kita mudah ditiru orang lain/tidak
8)    Berapa besar modal yang dibutuhkan untuk 6 bulan kedepan agar bisnis kita tetap berjalan dengan baik
9)    Apakah bisnis kita dapat diwariskan ke anak cucu kita
5.    Buatlah perencanaan bisnis dari bisnis yang sudah kita pilih.
The Queensland Small Business Corporotion mensurvei sekitar 500 pengusaha yang memiliki bisnis plan dan menemukan beberapa fakta manfaat dari bisnis plan sebagai berikut : efektif menunjang goal 100%,  membantu meningkatkan penjualan 91%, menunjang profit 81%, meningkatkan jumlah karyawan 79%, meningkatkan produktivitas beberapa kali lipat dari sebelumnya. Mari kita lihat bersama, hal apa saja yang seharusnya ada di dalam bisnis plan kita :
1)    Visi perusahaa
Visi adalah suatu keadaan bisnis kita di masa yang akan datang, mungkin sekitar 100 tahun ke depan. Visi wajib dapat menginspirasi team agar bersama-sama bergerak mencapai visi perusahaan.
2)    Tentukan target market anda
Pelanggan kita dapat ditentukan dari berbagai sisi antara lain : usia, jenis kelamin, rata-rata penghasilan, status pernikahan, pendidikan, pekerjaan, hobi, geografis, dimana mereka sering berkumpul, media apa saja yang mereka lihat.


3)    Tentukan target
Tentukan target omzet penjualan dan target jumlah customer anda dalam 1 tahun ke depan, kemudian dijabarkan target tiap bulan.
4)    Komunikasi pemasaran
Tentukan media komunikasi yang tepat dan efisien untuk mengkomunikasikan produk kita ke target market yang sudah ditentukan. Agar target market membeli produk kita maka isi dari komunikasiwajib memenuhi kriteria AIDA (Attention, Desire, Interest dan Action)
5)    Action plan
Tentukan detail pelaksanaan dari rencana komunikasi pemasaran, meliputi : siapa yang menjalankan, bagaimana menjalankan, budget yang diperlukan, siapa mengontrol pelaksanaannya dan kapan diselesaikan.
6.    Jalankan setiap perencanaan bisnis anda
Keberhasilan suatu bisnis bukanlah karena kita sudah membuat perencanaan yang hebat, tetapi seberapa anda konsisten dan komitmen menjalankan apa yang sudah kita rencanakan. Kesuksesan adalah karena tindakan kecil yang terus menerus kita lakukan

Sebelum memulai bisnis kita harus menentukan jenis bisnis apa yang akan kita lakukan. Setelah itu kita tentukan produk yang akan kita hasilkan. Namun kita harus memahami terlebih dahulu konsep produk atau jasa yang akan menjadi bisnis kita. Memahaminya bukan hanya dari segi teknis produksi saja, tetapi kita juga harus melihat keadaan pasar dan prospek dari lingkungan yang kecil hingga lingkungan yang besar.
Setelah menentukan apa yang akan menjadi bisnis kita sebaiknya kita memiliki visi dan misi yang jelas. Visi dan misi ini akan menjadi panduan agar kita tetap fokus terhadap tujuan bisnis dan organisasi. Banyak para  pembisnis yang akan bergerak maju atau berkembang ke tahap selanjutnya mengalami kegagalan. Hal ini disebabkan karena organisasi tersebut tidak fokus terhadap tujuan bisnis mereka. Maka dari itu dalam hal ini, setiap orang akan belajar membuat visi dan misi yang berkaitan dengan latar belakang pribadi dan pengetahuan yang akan dirintis.
Sikap mental juga penting selain dari pemahaman terhadap usaha kita. Ada beberapa hal yang harus dicamkan oleh seorang entrepreneur seperti sabar, sikap pantang menyerah, proses belajar berkesinambungan dan melihat permasalahan secara positif yang tidak membuat kita patah semangat, tetapi harus melihat peluang dan tetap belajar dari kegagalan.
Kebanyakan kegagalan bisnis kecil dan menengah disebabkan oleh kurangnya perencanaan bisnis yang akurat. Dalam perencanaan suatu bisnis, sistematisasi perhitungan dan proyeksi pendapatan serta biaya harus dibuat secara tepat sehingga dapat membantu setiap calon pengusaha untuk menghitung secara akurat kebutuhan modal investasi dan modal kerja, termasuk struktur biaya untuk persiapan awal, tahap percobaan, produksi secara komersial, distribusi pemasaran, administrasi, sumber daya manusia, dan juga komponen pendapatan usaha yang terdiri dari pendapatan inti dan tambahan. Pemahaman yang baik akan membantu setiap calon entrepreneur untuk dapat mengidentifikasi potensi resiko bisnis, manajemen dan keuangan serta membuat langkah-langkah pengendalian untuk dapat menghindari setiap resiko.
Setiap usaha dari yang kecil hingga yang besar butuh sistem manajemen yang baik untuk memastikan proses pemasaran, produksi, distribusi, dan penjualan berjalan dengan baik. Sistem manajemen yang buruk akan mengakibatkan adanya biaya yang tidak perlu seperti bahan baku yang terbuang, pekerja yang tidak produktif karena pengawasan yang tidak efektif dan deskripsi pekerjaan yang tidak jelas, koordinasi dan komunikasi antar pegawai yang tidak efektif sehingga banyak keputusan yang terlambat, perekrutan pegawai yang tidak efektif sehingga banyak pegawai yang keluar masuk dan membuang banyak waktu dan biaya, pelatihan yang tidak baik sehingga produktivitas pegawai yang rendah dan masih banyak lagi permasalahan organisasi.

B.   Bisnis online
Selain menjalankan bisnis biasa kita juga dapat menjalankan bisnis online. Adapun beberapa langkah-langkah dalam menjalankan bisnis online sebagai berikut :
1.    Tentukan pasar yang akan kita bidik
Untuk membidik pasar ada 2 komponen yang harus kita tentukan, yaitu :
a.    Tentukan bidang yang akan kita tekuni, lebih dikenal dengan nama niche. Jadi niche apa yang akan kita tekuni, misalnya saja nichenya : Solusi agar pemain sepakbola tetap fit dalam bermain bola.
b.    Tentukan konsumennya, konsumen disini maksudnya target pemasaran misalnya dari contoh diatas target konsumennya adalah pemain sepakbola.
2.    Lakukan riset pasar
Pasar di internet lebih dikenal dengan kata kunc, jadi yang diriset adalah kata kunci. Untuk meriset kata kunci kita bisa menggunakan keyword tool.



3.    Kumpulkan konten
Setelah kita melakukan riset, kita harus mengumpulkan konten yang sesuai dengan usaha bisnis yang akan kita jalankan. Konten disini bisa artikel, gambar, ataupun video.
4.    Buat situs kita, domain, dan hosting
Langkah selanjutnya yang sangat penting kita lakukan adalah membuat situs. Mengapa sangat penting? Karena situs ini ibarat perusahaan yang kita kelola. Tentunya perusahaan itu adalah alamatnya dan kantornya agar mudah dicapai oleh orang lain. Begitu pula dengan situs, alamatnya yang disebut domain dan kantornya yang disebut hosting.
5.    Daftarkan situs kita program afiliasi
Saatnya untuk mendaftar agar peluang usaha kecil atau besar yang ada di internet bisa menjadi sumber penghasilan, salah satunya program afiliasi yang bisa kita ikuti dan daftarnya gratis adalah program afiliasi hostgator.com.
6.    Promosikan
Agar ada hasil kita harus promosikan. Promosi disini bisa melalui jejaring sosial, mailing list, dan lain-lain.

No comments:

Post a Comment